Translate

Minggu, 27 Desember 2015

Kiat Lancar Menyusui

“Aku terpaksa berhenti menyusui, karena ASI-ku nggak lancar,” curhat seorang teman suatu hari.

Sebagai sesama ibu menyusui, mendengar keluhan seperti itu rasanya sedih. Di saat ibu lain berjuang sekuat tenaga untuk menyusui bayinya, dia dengan mudahnya menyerah hanya karena ASI tidak lancar. Kalau karena penyakit atau kelainan tertentu yang tidak memungkinkan memberikan ASI, it’s ok. Tapi kalau karena tidak lancar lantas berhenti total? Jangan!

Sebenarnya, apa sih, yang menyebabkan ASI tidak lancar? Ini nih, beberapa diantaranya.
1.       Rasa cemas, sedih, marah, kesal, atau frustrasi karena berbagai masalah
2.       Cemas karena harus bekerja meninggalkan bayi
3.       Cemas karena khawatir ASI tidak mencukupi kebutuhan bayi
4.       Rasa sakit, terutama saat menyusui, karena puting lecet
5.       Rasa cemas karena perubahan bentuk payudara dan bentuk tubuhnya
6.       Kurang dukungan suami, orangtua, dan keluarga besar
7.       Pil/suntikan kontrasepsi
8.       Ibu perokok, peminum alkohol
9.       Kelainan anatomi payudara

ASI tidak lancar bisa kok diusahakan agar menjadi sangat lancar. Saya pernah membaca artikel tentang keadaan yang bisa memudahkan keluarnya ASI. Dan ketika saya terapkan pada dua anak saya, kiat ini terbukti manjur lho.

Keadaan yang bagaimana sih, yang bisa melancarkan ASI?

Perasaan syukur, gembira, dan optimis
Ketika ibu bersyukur, indahnya menjadi ibu semakin terasa. Keadaan ini membuat ibu menjadi lebih bahagia. Perasaan Ibu yang bahagia dan optimis membuat ASI mengalir lancar.

bersyukur dan bahagia April 2015 lalu dikaruniai putra ke-2 ^^


Rasa kasih sayang terhadap bayinya
Saat ibu memiliki kasih sayang yang melimpah untuk sang bayi, bayi bisa merasakannya. Karena merasa disayangi, bayi pun akan bahagia. Bayi yang bahagia merasa nyaman ketika menyusu. Ketika bayi merasa nyaman, bayi pun akan semakin mahir menghisap ASI.

Memandang wajah dan aktivitas bayi
Pandanglah wajah bayi Anda ketika tidur, maka Anda akan melihat kedamaian yang luar biasa, kedamaian yang tidak akan pernah kita temui pada momen lain. Pandanglah ia ketika tertawa, maka Anda akan melihat kebahagiaan yang tidak akan bisa tergantikan oleh hal lain. Memandang wajah si kecil yang sehat dan lucu serta mengamati aktivitasnya, mendengar si kecil berceloteh atau merengek, membuat Ibu lebih bersyukur dan bahagia. Kondisi ini akan mendorong produksi ASI menjadi lebih berlimpah.

Dukungan ayah dalam pengasuhan bayi
Ayah yang perhatian terhadap kerepotan ibu saat mengasuh bayi tidak hanya dapat meringankan beban ibu, tetapi juga membuat ibu merasa lebih dihargai. Dukungan ayah dalam pengasuhan bayi seperti menggendong bayi ke ibu saat akan disusui atau disendawakan, mengganti popok, memandikan bayi, bermain, dan menidurkan bayi, membuat ibu tidak merasa sendiri. Secara tidak langsung, semua ini menimbulkan perasaan bahagia pada diri ibu.


Pijat bayi oleh ibu
Pijat bayi sudah terbukti sangat bermanfaat untuk tumbuh kembang bayi. Nah, jika ibu memijat bayi ibu sendiri, hal itu lebih baik. Manfaat pijat bayi oleh ibu yang utama adalah meningkatkan bonding antara ibu dan bayi. Bonding ini sangat penting untuk perkembangan emosi dan kepercayaan diri anak di kemudian hari. Saat bonding bertambah kuat, bayi akan merasa lebih nyaman saat menyusu [RF. Dhonna]

2 komentar:

  1. Betul banget Mbk, tipsnya keren. Memandang wajah bayi itu bikin happy ya hehhe

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya mbak, mbak juga kan? hehehe... trims udah mampir :)

      Hapus

Terimakasih telah meninggalkan komentar 😊