Translate
Senin, 29 Desember 2014
Kaleidoskop 2014
2014 akan segera berlalu. Alhamdulillah, sepanjang tahun ini banyak berkah yang saya terima. Pencapaian dalam bidang kepenulisan sendiri memang nggak terlalu banyak sih, karena fokus utama saya pada 2014 tesis harus selesai, lulus, dan kembali mengajar di kampus ^^
Sebagai penyemangat diri, saya ingin menapak tilas beberapa peristiwa penting yang saya alami sepanjang 2014. Mudah-mudahan 2015 nanti bisa lebih baik lagi. Amin.
Jumat, 26 Desember 2014
Nasi Kepal
Siang temans..!
Ini adalah kreasi menu perdana saya setelah merdeka dari
morning sickness. Yeah, beberapa hari setelah memasuki trimester kedua, akhirnya
bisa uyel-uyel dapur lagi tanpa eneg, kekangenan pada dapur pun tersalurkan ^^
Baiklah, saya akan mulai postingan kali ini dengan sekelumit
cerita. Beberapa waktu lampau, saya membaca sebuah buku humor anak. Di salah
satu bab buku itu, ada resep tentang nasi kepal. Nah, kemarin, saya sekeluarga
dan beberapa teman kantor suami piknik ke sebuah tempat wisata. Sebelum berangkat,
dengan semangat 45 saya menyiapkan aneka bekal dari bahan-bahan makanan yang
sudah tersedia di rumah. Kebetulan ada roti tawar dan sosis, saya olah keduanya
jadi roti bakar isi sosis. Ada jagung muda,
saya sulap jadi bakwan jagung. Terakhir, ada nasi semalam yang masih
bisa diselamatkan.
Selasa, 23 Desember 2014
Membahagiakan Anak-Anak Melalui Buku
Watiek Ideo dan beberapa buku karyanya (dok.Theografi)
Empat tahun sudah Watiek Ideo menekuni dunia
penulisan buku anak. Ratusan buku anak yang ia tulis telah terbit di berbagai
penerbit besar di Indonesia, diantaranya adalah Gramedia Pustaka Utama, Bhuana
Ilmu Populer, dan Elexmedia Komputindo. Energi untuk terus menulis pun seolah
tak pernah padam meski terkadang menemui beberapa hambatan atau penolakan.
Watiek bersyukur buku-bukunya selalu disambut baik oleh pembaca cilik.
Tahun lalu, ia menerima penghargaan dari sebuah penerbit besar sebagai penulis
buku anak terlaris. Baginya, itu bonus, karena yang paling membahagiakannya
adalah bisa memberi inspirasi kepada anak-anak.
Jumat, 28 November 2014
Menjelajahi Bromo, Ijen, dan G-land dalam 3 Hari (4--Tamat) *
Tulisan ini adalah episode terakhir (cieh) dari kisah petualangan saya menjelajahi Bromo, Ijen, dan G-land. Tulisan terakhir ini kebetulan dimuat di rubrik Jalan-jalan Leisure Koran Republika dengan judul Sehari Bertualang di Alas Purwo. Jadi sekalian deh, saya post disini. Karena lokasi G-land termasuk dalam kawasan Alas Purwo, saya nggak secara khusus membahas si G-land aja, tetapi Alas Purwo secara keseluruhan. Oiya, episode sebelumnya bisa dibaca disini, disini, dan disini. Selamat membaca! ^^
Day 3: Alas Purwo plus G-Land
Penampakan tulisan yang dimuat di Republika
Mei lalu, saya berkesempatan jalan-jalan gratis ke Taman
Nasional Alas Purwo Banyuwangi. Saya dan rombongan masuk melalui Pos Bedul Grajagan.
Disini terdapat segara anak dan hutan mangrove
terbesar se-Asia. Kami menyeberang dengan perahu kayu yang disebut gondang-gandung
menuju daratan di seberang pintu masuk Pos Bedul.
pose sebentar di depan plakat Pos Bedul ^^
Sesampainya di seberang, beberapa ekor monyet menyambut
kedatangan kami. Berhati-hatilah jika membawa tentengan seperti kantong keresek
berisi makanan atau kamera. Monyet-monyet yang berkeliaran di sekitar kawasan
itu sangat agresif menyambar apapun yang ditenteng pengunjung. Demi keamanan,
sebelum turun dari perahu, sebaiknya segera masukkan segala bentuk tentengan ke
dalam tas ransel.
Selasa, 25 November 2014
Menjelajahi Bromo, Ijen, dan G-land dalam 3 Hari (3) *
Holaaa..!
Yang nunggu kelanjutan cerita petualangan saya menjelajahi Bromo, Ijen, dan G-land, ini dia bagian selanjutnya ^^
Day 2: Kawah Ijen
Yang nunggu kelanjutan cerita petualangan saya menjelajahi Bromo, Ijen, dan G-land, ini dia bagian selanjutnya ^^
Day 2: Kawah Ijen
Udara dini hari terasa
menggigit. Saat itu pukul dua tepat. Saya dan rombongan berjumlah lima belas
orang akan melakukan trekking ke
Kawah Ijen yang terletak di puncak Gunung Ijen. Gunung ini terletak di
perbatasan Banyuwangi dan Bondowoso.
saya diantara rombongan
Sebelumnya, kami menempuh
lima jam perjalanan dari Probolinggo menuju Sempol. Tiba di penginapan Jampit Guest House menjelang isya’, solat, makan malam dan tidur
sebentar, kemudian harus bangun pukul satu untuk mempersiapkan pendakian ke
Kawah Ijen. Mungkin karena kesempatan untuk beristirahat hanya empat jam saja, beberapa diantara kami merasa berat
membuka mata. Bahkan saat mobil yang mengangkut kami ke Pos Paltuding—gerbang
masuk Kawah Ijen—berhenti, sebagian kami malah enggan turun, hihihi..
Senin, 10 November 2014
[Resensi] Ketika Para Princess Masak
Resensi buku Princess Masakan yang ditulis oleh Mbak Tri Wahyuni Zuhri, dimuat di Tabloid My Mommy edisi 78/II/1-7 November 2014. Selamat Membaca ^^
Judul: Princess
Masakan
Penulis: RF. Dhonna
Penerbit: Tiga Ananda
Tebal: 152 halaman
Tahun terbit: 2014
Apa jadinya bila para princess yang terkenal cantik-cantik
itu belajar memasak? Tentunya akan menambah penasaran, bagaimana ya cara mereka
memasak dan bagaimana rasa masakan mereka?
Buku Princess Masakan yang ditulis RF. Dhonna ini memang
mempunyai kelebihan. Selain menyajikan 20 kisah para princess dengan berbagai
seluk beluk berkegiatan di dapur, buku ini juga dilengkapi dengan resep asli
masakan yang dimasak para princess. Jadi, sudah terbayang kan bagaimana serunya
membaca buku ini? RF. Dhonna selaku penulis, memang sangat mahir meramu tulisan
cerita anak. Ia pun mengombinasikan cerita dengan resep makanan yang mudah
dipraktikkan anak-anak.
Minggu, 26 Oktober 2014
[Resensi] BELAJAR MENJADI ANAK HEBAT
Judul Buku: Kumpulan Dongeng Anak Hebat
Penulis : RF. Dhonna
Penerbit : Bhuana Ilmu Populer
Buku Kumpulan Dongeng Anak Hebat ini berisi 10 kisah mengenai anak-anak hebat. Anak hebat bukan hanya anak yang memiliki banyak prestasi di sekolah. Penulis menggambarkan anak hebat memiliki sifat-sifat yang baik. Antara lain memiliki keberanian, suka menolong orang lain, tekun belajar, dan sebagainya.
RF Dhonna selaku penulis yang juga berprofesi sebagai seorang dosen, mampu meramu cerita dengan menyelipkan pesan-pesan moral di dalamnya. Akan banyak hikmah positif yang bisa di ambil dengan membaca buku ini.
Selasa, 21 Oktober 2014
Berdamai dengan Morning Sickness
Tiga bulan ini banyak sekali kejadian luar biasa yang saya
alami. Diawali Juli lalu, Alhamdulillah, akhirnya studi magister saya rampung.
Tanggal 8 saya ujian, 18 revisi selesai, 7 September wisuda. Selanjutnya di
bulan Agustus, saya merasa tidak nyaman dengan tubuh saya. Setelah periksa,
Alhamdulillah saya hamil :).
Di bulan yang sama, saat lebaran hari kedua, kami sekeluarga mengalami
kecelakaan di kampung halaman. Saat hendak bersilaturahim ke rumah saudara,
kami ditabrak seorang ABG yang mengemudi motornya dengan kencang. Beruntung
keadaan kami tidak terlalu parah: suami luka gores sedikit; saya, meski kepala
sempat membentur aspal, Alhamdulillah masih terlindungi, tangan dan kaki lecet,
badan lebam-lebam karena terpental, bersyukur lagi karena tidak terjadi
pendarahan; lalu Raya, karena kami ditabrak dari samping, kaki kirinya luka
parah, sempat tidak bisa jalan selama 10 hari, dan baru bisa pakai sepatu waktu
sekolah sebulan kemudian. Butuh waktu untuk memulihkan fisik dan mental kami.
Paling sulit ya mengatasi trauma. Raya sempat takut naik motor. Alhamdulillah,
meski sampai hari ini bekas luka masih terlihat, kami sudah bisa beraktivitas
seperti biasa :)
Senin, 07 Juli 2014
~ Sewindu ~
Terasa sungguh
Perjalanan kian jauh
Sewindu mengayuh
Melayari samudera zaman
Merasakan lika-liku roman
Tak henti mengucap doa, moga biduk selamanya tangguh
Sewindu lalu berjanji
Setia dan saling mengabdi
Melabuhkan angan dan mimpi
Lalu bersama menggapainya dengan pasti
Masih sewindu,
Berharap hati tertaut hingga sepuh dan terkubur
Bersua kembali di taman penuh anggur
Dikelilingi malaikat-malaikat bertafakur
~8 Juli 2006-8 Juli 2014~
[Heri SB & RF. Dhonna]
Sabtu, 21 Juni 2014
Menjelajahi Bromo, Ijen, dan G-land dalam 3 Hari (2)
Day 1: Bromo
Bromo duinginnya gilaaaa! Saya sampai dengar bunyi gigi
teman saya yang gemeletukan :D. Begitu turun dari elf, kami langsung pindah jip
dan diangkut ke Penanjakan I. Menurut teman saya yang pernah lihat Bromo dari
Penanjakan I dan II, Penanjakan I medannya relatif mudah dibanding Penanjakan
II. Tapi lebih crowded Penanjakan I.
Saat hendak mengambil foto sunrise harus uyel-uyelan, hahaha. Pengaruh long
weekend juga kali ya, jadi banyak wisatawan yang berkunjung.
Kamis, 12 Juni 2014
Menjelajahi Bromo, Ijen, dan G-land dalam 3 Hari (1)
Hai semuaaa!
Beberapa teman nodong cerita jalan-jalan saya akhir bulan
kemarin. Baiklah, saya akan
menuliskannya sekilas saja, karena versi detailnya jadi jatah untuk tulisan
travelling yang dikirim ke koran/majalah/lomba, hehehe…
Minggu, 08 Juni 2014
[Resensi] Kisah Anak-Anak Hebat
Menurutmu, anak yang hebat itu seperti apa, sih...? Apakah anak yang selalu mendapat juara satu di kelasnya? Apakah anak yang nilai matematikanya selalu 100? Apakah anak yang selalu menjadi langganan juara lomba menyanyi? Umumnya kita menganggap anak hebat adalah mereka yang memiliki segudang prestasi.
Rabu, 28 Mei 2014
[Resensi] Cerita Kocak Ayah-Anak
Judul Buku: My Funny Father (Petualangan Seru
Bersama Ayah)
Penulis: Dewi Dedew
Rieka
Penerbit: Tiga Ananda
Minggu, 25 Mei 2014
[Resensi] Kumpulan Cerita dan Sajak Anak Terbaik
Sajak dapat mengasah rasa berbahasa kita. Maksudnya, membaca sajak dapat membuat kita terlatih merasakan keindahan bahasa. Sajak memiliki ciri khas adanya bunyi yang sama pada akhir kalimat. Meskipun begitu, menulis sajak tidak cukup hanya merangkai kata agar akhir bunyi kalimatnya terdengar sama. Namun, sajak yang baik selalu mengandung makna. Misalnya, ada sajak yang isinya mengandung nasihat. Ada sajak yang isinya mengandung cerita, dan sebagainya.
Jumat, 23 Mei 2014
Donat Empuk Menul-Menul ^^
Selasa, 20 Mei 2014
[Resensi] Belajar dari Para Petualang
Judul Buku: Traveler's Wisdom, Kutipan Keren untuk Teman Bertualang
Penulis: Tim Wesfix
Penerbit: Grasindo
Harga: Rp 50.000,00
Sebuah perjalanan biasanya memiliki tujuan, entah itu hanya
untuk bersenang-senang menikmati pemandangan alam, melepas penat, ingin
merasakan pengalaman baru, dsb. Perjalanan membuat seseorang berpikir lebih terbuka dan lebih
bijaksana dalam melihat dunia.
Kamis, 15 Mei 2014
Lele Sambel Ijo
Duluuu sekali, saya paling malas bersentuhan dengan ikan
lele, apalagi memasaknya. Kulit tubuhnya itu lho, glinyur-glinyur licin, susah
dipegang. Trus pas digoreng, masalah lain muncul, timbul letupan-letupan kecil
yang membuat minyak panas nyiprat kemana-mana, termasuk ke tangan saya yang
mulus *uhuk. Selain itu, nggak jarang daging lele jadi lengket
di wajan dan hancur.
Senin, 12 Mei 2014
Sederhana Tapi Nikmat
Ada yang tahu, apakah ini?
Mungkin ada yang belum kenal sama sayuran yang ada di foto. Orang Jawa menyebutnya kecipir, orang Sumatera menyebutnya kacang botol, orang Sunda menyebutnya
jaat, orang Bali menyebutnya kelongkang. Banyak banget namanya, hihihi. Bentuknya
segi empat pipih memanjang dan pinggirannya berumbai, unik ya?
Sabtu, 03 Mei 2014
Kembung Sambel Kemiri GPL
Bulan kemarin di kompleks perumahan saya ada lomba tumpeng
dalam rangka memeringati Hari Kartini. Total ada delapan nasi tumpeng dari
delapan RT. Nah, di RT saya, tugas memasaknya dibagi-bagi. Ada yang kebagian
tugas masak urap, ayam bakar, tahu-tempe bacem, lodeh, dll. Saya sendiri
kebagian masak nasi. Hihihi, tau aja ibu-ibu kalo eike wanita (sok) sibuk, jadi kebagian tugas paling gampang.
Senin, 14 April 2014
[Resensi Buku] Pengalamanku: Lucu dan Mengasyikkan
Judul: Kumpulan Cerita dan Sajak Anak Terbaik
Penulis: RF Dhonna
Penerbit: PT Elex Media Komputindo
Tidak ada pengalaman yang tidak menarik bagi kita, termasuk ketika hujan turun, listrik padam, angin kencang, ataupun kena macet saat menunggu antrean di pelabuhan. Apalagi saat-saat indah seperti bermain di taman kota, menangkap ikan, mendapat sepeda baru, atau membuat donat cokelat.
Penulis: RF Dhonna
Penerbit: PT Elex Media Komputindo
Tidak ada pengalaman yang tidak menarik bagi kita, termasuk ketika hujan turun, listrik padam, angin kencang, ataupun kena macet saat menunggu antrean di pelabuhan. Apalagi saat-saat indah seperti bermain di taman kota, menangkap ikan, mendapat sepeda baru, atau membuat donat cokelat.
Minggu, 13 April 2014
Mangut Pari Asap Sedap
Kata ‘mangut’
pertama kali saya kenal dari bapak mertua saya. Beliau suka sekali mangut
tongkol. Makanan ini terbuat dari suwiran daging ikan tongkol yang dicampur kelapa
dan bumbu, dibungkus a la pepes pakai daun pisang, lalu dikukus. Nah, itu di
daerah Lumajang. Kalau di daerah Jawa Tengah, ada juga makanan tradisional yang
dinamakan mangut, tapi wujudnya berkuah santan. Yang pernah saya dengar sih
mangut lele dan mangut iwak pe (ikan pari asap).
Kamis, 10 April 2014
Sate Ayam Teflon
Berawal dari rasa geregetan terhadap para penjual sate di
sekitar rumah yang potongan satenya makin lama makin kecil bak sate lalat,
suatu sore saya nekat bikin sate sendiri. Dengan potongan daging gede-gede
tentunya, hehe… Kebetulan ada lontong bikinan ibu. Tinggal beli ayam dan kacang
tanah buat bikin bumbunya, eksekusi deh!
Minggu, 30 Maret 2014
Samarinda, Pertambangan, dan Banjir
Jumat, 28 Maret 2014
Krecek Bengis
Minggu kemarin Raya minta jalan-jalan ke wisata belanja (wibel)
di Stadion Gajayana, pengen lihat-lihat kelinci katanya. Karena memang nggak niat
belanja, bawa duit pun sekedarnya, buat parkir motor dua ribu dan jaga-jaga
kalo Raya minta jajan kue.
Selasa, 11 Maret 2014
Kentang Isi
Kentang adalah umbi-umbian yang seriiiing banget saya beli.
Kadang sekali belanja saya bisa beli 1 kg. Bukannya apa-apa kalau saya suka
nyetok kentang. Pertama, kentang itu awet. Kadang sebulan juga nggak busuk.
Kedua, kentang bisa diolah jadi beraneka menu. Disantap sebagai pengganti nasi
bisa, dijadikan lauk juga oke. Menu serba kentang yang bisa dipraktekkan di
dapur diantaranya sambel goreng ati, kering tempe, keripik kentang, kentang
goreng, kroket kentang, kentang panggang, sop, donat kentang, kue lumpur, dan perkedel
kentang. Tuh, banyak kan variasi olahannya? Jadi kalau ada stok kentang di
dapur, nggak usah bingung. Coba aja salah satu menu yang saya sebutkan tadi.
Jumat, 07 Maret 2014
Kinar
Masih dalam rangka Hari Perempuan Sedunia 8 Maret, saya sengaja memosting tulisan yang bertema "perempuan", sebagai kado untuk para perempuan :). Kali ini dalam bentuk cerpen. Cerpen ini belum pernah dimuat di media manapun. Idenya berdasarkan kisah nyata. Cerpen ini saya tulis karena saya prihatin terhadap nasib beberapa perempuan di sekitar kehidupan saya. Selamat membaca, semoga bermanfaat :)
Minggu, 23 Februari 2014
Serunya Makan Bakso di Pinggir Rel!
Kota Malang nggak hanya dikenal sebagai kota pendidikan,
kota apel, dan kota bunga, tetapi juga kota bakso. Percaya atau nggak, tiap
saya cerita tentang Malang ke teman-teman saya yang berasal dari luar Malang,
yang terlintas pertama kali di benak mereka adalah lezatnya bakso malang.
Bahkan ada yang komentar seperti ini, “bakso keliling di malang nggak ada yang
nggak enak, semua top!” atau begini, “Di Malang gampang banget nyari bakso
enak, di kotaku nggak ada bakso seenak bakso di Malang.” Wew, Ngalamers patut
berbangga hati dengan ini!
Jumat, 14 Februari 2014
Islamic Center Samarinda: Dari Tabligh Akbar Hingga Foto Pre Wedding
Sebuah jembatan raksasa yang membelah sungai Mahakam
adalah pertanda bahwa Anda telah memasuki pusat kota Samarinda, Kalimantan
Timur. Tak jauh dari jembatan itu, berdiri masjid terbesar kedua di Asia
Tenggara setelah Masjid Istiqlal Jakarta, yaitu Islamic Center Samarinda (ICS).
Tidak ada salahnya jika Anda membelokkan kendaraan yang Anda tumpangi dan rehat
sejenak disana.
Meski terhitung sering bertandang ke masjid kebanggaan
masyarakat Samarinda itu, saya tak pernah bosan mengagendakan kunjungan kesana,
apalagi jika ada acara penting. Seperti siang itu, meski cuaca panas amat
menyengat, saya tetap antusias untuk menghadiri acara Mendongeng Bersama Kak Bimo bersama suami dan putri kecil saya.
Acara yang digelar di lantai dasar masjid itu mendatangkan pendongeng terkenal
dari Yogyakarta.
Ya, bukan cuma tabligh akbar yang bisa
diselenggarakan di masjid yang terletak di kelurahan Teluk Lerong Ulu itu. Resepsi
pernikahan pun kerap memanfaatkan gedung serbaguna masjid yang berkapasitas
5000 orang sebagai tempat penyelenggaraan acara.
Jumat, 07 Februari 2014
Tentang Seseorang yang Mendukung Saya
*Sebelumnya, maaf kalau tulisan ini mungkin sedikit lebay,
karena saya memang sedang ingin berlebay ria ;)
Tiba-tiba hari ini saya ingin menulis ini. Gara-garanya, ada
seseorang yang menginbox saya dengan pertanyaan, “Siapa yang paling mendukung
karier menulis Mbak selama ini?”
Menjawab pertanyaan itu, saya jadi teringat 13 tahun lalu,
saat merintis ‘jalan’ di dunia kepenulisan. Waktu itu, tulisan pertama saya
dimuat di media lokal Lumajang. Meski honornya hanya sepuluh ribu rupiah, tapi
senengnya bukan main! Honor pemuatan itu harus diambil langsung ke kantor
redaksi media itu. Saya pun bingung, minta antar siapa ya? Saya nggak tahu
kantornya dimana. Maklum, anak rumahan yang jarang ngelayap ;). Lalu seseorang
menawarkan diri mengantar saya, padahal dia nggak tahu juga dimana kantor media
itu, hahaha. Singkat cerita, kami pun mencarinya bersama-sama. Setelah
muter-muter nggak karuan, akhirnya kantor media yang letaknya nyempil itu
ketemu juga. Saat mengambil honor menulis pertama itulah, saya merasa ada sebuah
dukungan dari seseorang itu *cieeeh..
Kamis, 06 Februari 2014
Buku-Buku RF.Dhonna
Penerbit: Leutika
Harga: Rp 15.000,00
Sinopsis:
Todi adalah seekor belalang yang mempunyai kekurangan fisik.
Kakinya mengecil dan berhenti tumbuh. Ketika terbang, todi selalu tertinggal
dari teman-temannya. Karena itu, mereka tidak mau berteman dengan Todi. Tetapi
suatu hari, akhirnya mereka mau berteman dengan Todi. Apa yang telah dilakukan
Todi?
Buku ini berisi delapan cerita dengan beragam hikmah. Dalam
Senyum Terindah Molly, Molly akhirnya menyadari, ternyata seulas senyum bisa
mendatangkan banyak sahabat untuknya. Lalu dalam cerita Kue Gula Salju, pembaca
akan mengetahui, apa akibat jika seseorang
memelihara sifat serakah.
Ada juga cerita tentang Putri Alaya yang menyesal karena
telah membelanjakan uang emas pemberian Raja untuk sesuatu yang tidak
diperlukan. Simak kisah Putri Alaya ini dalam cerita Tiga Keping Uang Emas.
Selain menghibur dan mengajak pembaca berimajinasi, buku ini menceritakan
betapa pentingnya mengasah empati dan cinta kasih.
Sabtu, 04 Januari 2014
Pecel Lele Lela: Pecel Lele Juara!
“Selamat Pagi… !” sambut seorang pramusaji Pecel Lele Lela di
dekat pintu masuk. Malam itu, saya yang baru pertama kali berkunjung ke rumah
makan yang dindingnya didominasi warna hijau dan kuning cerah itu kontan menoleh
heran ke suami saya, perasaan ini sudah
malam deeeh… . Begitu baca salah satu poster di tembok, akhirnya saya ngeh, ternyata itu adalah salam khas Pecel
Lele Lela yang menyiratkan bahwa para karyawan di rumah makan ini selalu bersemangat
dan produk yang mereka sajikan selalu segar ^^
Bagi pecinta lele seperti saya dan suami, rumah makan yang
satu ini bak hidden oasis di tengah
gurun pasir *halah! Letaknya yang agak
tersembunyi di Ruko Taman Niaga Town Center B26 & B27 Soekarno Hatta Malang
sempat membuat kami muter-muter sepanjang Soekarno Hatta berkali-kali karena rumah
makannya nggak ketemu-ketemu, hahaha..
So, setelah malam itu, kami pun memutuskan, kalau ke Lele Lela lagi
siang-siang aja.
Jumat, 03 Januari 2014
Ketara: Ketan yang Always Available
Ketan biasanya beredar di pagi hari—berbarengan dengan
bukanya pasar—atau malam hari, sebagai teman minum kopi di warung-warung. Kalau
siang atau sore sulit ditemui. Ada nggak penjual ketan yang bisa dicari
sepanjang waktu?
Ada dong…
Rabu, 01 Januari 2014
Bakso Berkumis
Saya mengambil resep aslinya dari booklet Majalah Sekar, tapi saya modifikasi sedikit, hehe..
Waktu saya memosting foto camilan ini di facebook saya, ada yang menebak bagian yang panjang menjulur-julur bak kumis naga ganteng itu adalah mie, ubi parut goreng, bahkan ada yang mengira itu roti tawar. Hadeuh, tambah meleset jauuuuh ini mah tebakannya, hahaha...
Langganan:
Postingan (Atom)