Wah, spesies makanan baru yang patut dicoba nih. Pikir
saya waktu itu, cara membuatnya seperti ini: pisang yang kulitnya masih melekat
dibakar di atas arang. Eh, ternyata saya salah. Pisangnya dikupas dulu,
dibelah, trus dipanggang sebentar pake teflon. Toppingnya macem-macem, ada susu keju, stroberi keju, dll.
Nah, kalau di Samarinda, ada yang namanya PISANG KEJU. Cemilan
ini banyak dijual di pinggir-pinggir jalan. Gerobaknya unyu-unyu, penuh hiasan.
Ada pula yang menamakannya dengan nama kebarat-baratan, BANANA CHEESE. Mungkin
untuk mengimbangi kekerenan gerobaknya. Masa gerobak ganteng gitu nama jualannya
nggak kece? Hehehe… Bedanya sama yang pernah saya lihat di Jakarta adalah cara
masak pisangnya. Jadi pisang kepok (pisang yang biasa dipake untuk pisang
goreng itu lho) dikupas, dibelah empat, dibalut tepung tipis-tipis, trus
digoreng sampe garing dengan minyak banyak. Taburannya gula palem, susu kental
manis putih, dan parutan keju.
Kalau di Malang, saya belum pernah menemukan camilan seperti
itu. Mungkin di mall ada. Saya saja yang mungkin belum tahu. Maklum, katrok,
hehe.
Saya mau bikin seperti yang pertama kali saya temui, tapi
saya menyebutnya pisang panggang berselimut keju, boleh kaaaaan? ;)
Siapkan pisang kepok matang setengah mengkal (matang tapi nggak
terlalu lembek), kupas, belah dua, panggang dengan teflon yang diolesi sedikit
mentega. Panggang hingga pisang berwarna kecoklatan seperti ini.
Setelah pisang ditata di piring, tuang susu kental manis
putih di atasnya, taburi coklat meses (saya suka yang merk ceres, karena nggak
gampang leleh dan nggak bikin batuk---sori ngiklan dikit, hehehe). Coklat meses
nggak punya, diganti gula palem juga oke. Kalau pake gula palem, saat digigit
rasanya krenyes-krenyes kayak makan pasir ^^. Terakhir, taburkan parutan keju.
Simpel dan kenyang, cocok untuk menu sarapan. Bagi yang
sedang berpuasa, menu ini juga cocok untuk berbuka ^^
hai,mbak bikin ngeces nih, plus tampilan fotonya keren banget. Gimana tuh mbak cara fotonya (pake kamera DSLR,ya?) trus kasih tulisan dibawah fotonya gimana.Apa pake software khusus :)
BalasHapushalo mbak chris, tengkyuuuu... ini pake kamera poket biasa mbak, hehe...
BalasHapusolah fotonya pake photoshop :)